Menara dengan tinggi yang mencapai 800 meter (ketingian resminya tidak diumumkan), Burj Dubai menempatkan dirinya sebagai menara tertinggi di dunia.
Ketinggian ini melampaui menara komunikasi CN Tower di Toronto, Kanada, yang hanya mencapai 555 meter atau Taipei 101 dengan ketinggian 508 meter.
Menara yang dirancang perusahaan Skidmore, Ownings and Merrill LLP, memang dibangun sebagai ikon baru kota Dubai. Skidmore sebelumnya sudah dikenal lewat karyanya ketika membangun Willis Tower di Chicago (442 meter).
Biaya pembangunan Burj Dubai menelan 1,5 miliar dolar AS, dilengkapi sejumlah fasilitas papan atas guna memanjakan para penghuninya.
Fasilitas itu seperti hotel mewah, Armani Hotel, yang bekerja sama dengan desainer terkemuka Giorgio Armani, 900 hunian apartemen mewah yang tersebar di lantai 19 hingga 108, ruang pertemuan maupun bisnis, hingga sarana olah raga dan fasilitas kebugaran lainnya di lantai atas.
Eksterior menara terdiri dari kaca dan baja yang dapat menutupi 17 lapangan bola. Butuh waktu enam hingga delapan pekan untuk membersihkan seluruh permukaan kaca gedung. Sistem pendingin gedung mampu mendinginkan 20 kolam renang ukuran olimpiade selama setahun.
Bahkan, gedung yng dilengkapi dengan 57 lift itu juga menyediakan fasilitas bagi para wisatawan untuk melihat pemandangan kota Dubai hingga sejauh 80 kilometer, dari lantai 124.
Untuk mencapai itu, hanya butuh waktu sekitar dua menit menggunakan lift tercepat di dunia yang melaju 40 kilometer per jam.
Disarikan dari Republika, Sabtu 26 Desember 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar